Everything about Bantuan Sosial
Wiki Article
Rata-rata orang yang menjalani hidupnya berdasarkan normanya sendiri, mendekati orang lain dari sudut pandang norma yang dianutnya. Biasanya ia akan mengawali empat pertanyaan tersebut dengan pertanyaan nomor tiga. Karena norma-norma yang dianut orang lain dilihat dari sudut pandangnya sendiri, maka norma orang more info lain perlu untuk berubah. Bila norma yang dianut orang lain tampaknya perlu diubah, maka orang yang memutuskan perlunya ada perubahan itu adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengubahnya. Hal ini mungkin terjadi dalam relasi orang tua dengan anaknya, seseorang dengan pasangannya, seorang misionaris dengan negara tertentu, dan seorang pendeta dengan jemaat.
Sampai dengan hal yang paling sederhana sepertimurah senyum kepada orang lainpun, adalah sedekah. Seperti yang Rasulullah sampaikan,
قال النبي صلى الله عليه وسلم: الصَّدَقَةُ تَمْنَعُ مِيتَةَ السُّوءِ .
Marilah kita jangan bermain-primary dengan Allah atau meremehkan kasih-Nya. Kita tidak akan pernah terkesima akan kasih Allah sampai kita menyadari betapa seriusnya dosa kita dan keadilan murka-Nya terhadap kita. Tetapi, ketika oleh anugerah, kita disadarkan akan ketidaklayakan kita, kita boleh melihat kepada penderitaan serta kematian Kristus dan berkata, "Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita." (one Yohanes 4:10)
Hal itu mungkin satu-satunya langkah penting yang bisa Anda lakukan. Jika Anda bisa membuat daftar doa Amanat Agung dan berdoa bagi gereja-gereja lain, itu akan menjadi sumbangsih paling besar bagi dunia penginjilan. Doronglah mereka untuk mengikuti gerakan doa Amanat Agung. Tantang mereka untuk membuat komitmen doa Amanat Agung dan mengintegrasikan doa tersebut ke dalam kehidupan gereja mereka.
Dakwah.ID adalah situs on line yang menyajikan berbagai macam kajian Islam dan solusi syariah terhadap permasalahan-permasalahan yang biasa terjadi di tengah masyarakat muslim Indonesia.
وَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗ ۚوَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ
Artinya: “Pada pagi hari diwajibkan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk bersedekah. Maka setiap bacaan tasbih adalah sedekah, setiap bacaan tahmid adalah sedekah, setiap bacaan tahlil adalah sedekah, dan setiap bacaan takbir adalah sedekah.
دَخَلَتِ امْرَأَةٌ مَعَهَا ابْنَتَانِ لَهَا تَسْأَلُ، فَلَمْ تَجِدْ عِنْدِي شَيْئًا غَيْرَ تَمْرَةٍ، فَأَعْطَيْتُهَا إِيَّاهَا، فَقَسَمَتْهَا بَيْنَ ابْنَتَيْهَا، وَلَمْ تَأْكُلْ مِنْهَا، ثُمَّ قَامَتْ، فَخَرَجَتْ، فَدَخَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَيْنَا، فَأَخْبَرْتُهُ فَقَالَ: مَنِ ابْتُلِيَ مِنْ هَذِهِ البَنَاتِ بِشَيْءٍ كُنَّ لَهُ سِتْرًا مِنَ النَّارِ
Tak ayal, perintah tolong menolong dalam Islam kerap direpresentasikan dalam aksi kepedulian. Berinfak bisa menjadi salah satu cara untuk menolong.
"Demikianlah Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadah dan memberitakan Injil Kerajaan Surga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan telantar seperti domba yang tidak bergembala.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْأَذَىٰ كَالَّذِي يُنْفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۖ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا ۖ لَا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَيْءٍ مِمَّا كَسَبُوا ۗ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ
Tetapi kenyataan membuktikan ada bangsa lain yang hidup dan tinggal di luar Kanada. Dan jika ada satu orang saja yang hidup di luar batas negara Kanada, maka itu merupakan kewajiban saya untuk pergi, meninggalkan Kanada kepada dia. Jika hal itu tidak mungkin saya lakukan, maka saya harus mencari seorang utusan, yang akan pergi menggantikan diri saya ke sana. Sebab jika saya tidak melakukan hal itu, maka saya akan kehilangan mahkota di hadapan Tuhan.
مَنْ تَصَدَّقَ بِعَدْلِ تَمْرَةٍ مِنْ كَسْبٍ طَيِّبٍ، وَلَا يَقْبَلُ اللَّهُ إِلَّا الطَّيِّبَ، وَإِنَّ اللَّهَ يَتَقَبَّلُهَا بِيَمِينِهِ، ثُمَّ يُرَبِّيهَا لِصَاحِبِهِ، كَمَا يُرَبِّي أَحَدُكُمْ فَلُوَّهُ، حَتَّى تَكُونَ مِثْلَ الجَبَلِ
Report this wiki page